Pengertian Polusi Air
Polusi air adalah penyimpangan sifat-sifat air dari keadaan normal, bukan dari
kemurniaannya. Air yang tersebar dialam tidak pernah dapat dalam bentuk murni,
tetapi bukan berarti semua air sudah sudah berpolusi. Air permukaan dan air
sumur biasanya mengandung bahan-bahan metal terlarut seperti Na, Mg, Ca, dan
Fe. Air yang mengandung komponen – komponen tersebut dalam
jumlah_tinggi_disebut_air_sadah.
Air yang tidak berpolusi tidak selalu merupakan air murni, tetapi adalah air
yang tidak mengandung bahan-bahan asing tertentu dalam jumlah melebihi batas
yang ditetapkan sehingga air tersebut dapat digunakan secara normal untuk
keperluan tertentu. Adanya benda – benda asing yang mengakibatkan air tersebut
tidak dapat digunakan secara normal disebut polusi.
Air yang normal sebenarnya tidak mempunyai rasa. Timbulnya rasa yang menyimpang
biasanya disebabkan oleh adanya polusi, dan rasa yang menyimpang tersebut
biasanya dihubungkan dengan baunya karena pengujian terhadap rasa air jarang
dilakukan. Air yang mempunyai bau tidak normal juga dianggap mempunyai rasa
yang tidak normal
2.2_Penyebab_terjadinya_polusi_air_
Penyebab_terjadinya_polusi_(_polutan_)_air_adalah_sebagai_berikut_:
a._Fosfat
Fosfat berasal dari penggunaan pupuk buatan yang berlebihan dan deterjen.
b._Nitrat_dan_Nitrit
Kedua_ senyawa ini berasal dari penggunaan pupuk buatan yang
Berlebihan_dan_proses_pembusukan_materi_organic.
c._Poliklorin_Bifenil_(PCB)
Senyawa ini berasal dari pemanfaatan bahan - bahan pelumas, plastik dan
Alat_listrik.
d._Residu_Pestisida_Organiklorin
Residu ini berasal dari penyemprotan pestisida pada tanaman untuk
Membunuh serangga.
e._Minyak_dan_Hidrokarbon
Minyak dan hidrokarbon dapat berasal dari kebocoran pada roda dan
kapal pengangkut_minyak.
f._Radio_Nuklida
Radio nuklida atau unsure radioaktif berasal dari kebocoran
tangki_penyimpanan_limbah_radioaktif.
g._Logam-logam_Berat
Logam berat berasal dari industri bahan kimia, penambangan dan bensin.
h._Limbah_Pertanian
Limbah pertanian berasal dari kotoran hewan dan tempat penyimpanan
makanan_ternak.
i._Kotoran_manusia
Kotoran manusia berasal dari saluran pembuangan tinja manusia.
2.3 Sumber Polusi Air
Sumber polusi air antara lain, adalah :
1- limbah industri
Limbah industri sangat potensial sebagai penyebab terjadinya pencemaran air.
Pada umumnya limbah industri mengandung limbah B3, yaitu bahan berbahaya dan
beracun. Menurut PP 18 tahun 99 pasal 1, limbah B3 adalah sisa suatu usaha atau
kegiatan yang mengandung bahan berbahaya dan beracun yang dapat mencemarkan
atau merusak lingkungan hidup sehingga membahayakan kesehatan serta
kelangsungan hidup manusia dan mahluk lainnya
2- limbah pertanian
Pupuk dan pestisida biasa digunakan para petani untuk merawat tanamannya. Namun
pemakaian pupuk dan pestisida yang berlebihan dapat mencemari air. Limbah pupuk
mengandung fosfat yang dapat merangsang pertumbuhan gulma air seperti ganggang
dan eceng gondok. Pertumbuhan gulma air yang tidak terkendali ini menimbulkan dampak
seperti yang diakibatkan pencemaran oleh deterjen.
3- limbah rumah tangga
Limbah rumah tangga mengandung limbah domestik berupa sampah organik dan sampah
anorganik serta deterjen. Sampah organik adalah sampah yang dapat diuraikan
atau dibusukkan oleh bakteri. Contohnya sisa-sisa sayuran, buah-buahan, dan
daun-daunan. Sedangkan sampah anorganik sepertikertas, plastik, gelas atau
kaca, kain, kayu-kayuan, logam, karet, dan kulit. Sampah-sampah ini tidak dapat
diuraikan oleh bakteri (non biodegrable). Sampah organik yang dibuang ke sungai
menyebabkan berkurangnya jumlah oksigen terlarut, karena sebagian besar
digunakan bakteri untuk proses pembusukannya. Apabila sampah anorganik yang
dibuang ke sungai, cahaya matahari dapat terhalang dan menghambat proses
fotosintesis dari tumbuhan air dan alga, yang menghasilkan oksigen. Dan
deterjen merupakan limbah pemukiman yang paling potensial mencemari air. Pada
saat ini hampir setiap rumah tangga menggunakan deterjen, padahal limbah
deterjen sangat sukar diuraikan oleh bakteri.
- Bahaya Dari Akibat Polusi Air
Akibat yang ditimbulkan oleh polusi air:
a. Terganggunya kehidupan organisme air karena berkurangnya, kandungan oksigen
b. Terjadinya ledakan ganggang dan tumbuhan air (eurotrofikasi)
c. Pendangkalan dasar perairan
d. Tersumbatnya penyaring reservoir, dan menyebabkan perubahan ekologi
e. Dalam jangka panjang adalah kanker dan kelahiran cacat
f. Akibat penggunaan pertisida yang berlebihan sesuai selain membunuh hama dan
penyakit, juga membunuh serangga dan makhluk berguna terutama predator
g. Kematian biota kuno, seperti plankton, ikan, bahkan burung
h. Mutasi sel, kanker, dan leukeumia
- Usaha-usaha Mengatasi dan Mencegah Polusi Air
1. Dilarang buang sampah atau limbah ke dalam air ( sungai )
2. Hindari pemakaian obat pemberantas hama dan serangga secara berlebihan.
3. Mengelola produksi yang menghasilkan bahan buangan seminimal mungkin
Penyebab terjadinya polusi air adalah : Fosfat, Nitrat_dan_Nitrit, Poliklorin
Bifenil (PCB), Residu Pestisida Organiklorin, Minyak dan Hidrokarbon,
Radio_Nuklida, Logam-logam_Berat, Limbah_Pertanian, dan Kotoran_manusia. Serta
sumber polusi air adalah dari limbah industri, pertanian, dan rumah tangga.
Polusi air pun tidak hanya berbahaya bagi kehidupan manusia tetapi bagi
kehidupan makhluk hidup lainnya pun dapat terpengaruh oleh adanya polusi air.